MODELLING PEMODELAN MINAT BACA SISWA SD DI KOTA SURABAYA UNTUK MENINGKATKAN ANGKA MELEK HURUF

Authors

  • Albertus Eka Putra haryanto Departemen Statistika Bisnis, Institut Teknologi Surabaya
  • Fausania Hibatullah Departemen Statistika, Institut Teknologi Surabaya
  • Nina Fannani Departemen Statistika Bisnis, Institut Teknologi Surabaya
  • Ayu Febriana Dwi Rositawati Departemen Statistika Bisnis, Institut Teknologi Surabaya
  • Naurah Nazhifah Departemen Statistika Bisnis, Institut Teknologi Surabaya
  • Sri Pingit Wulandari Departemen Statistika Bisnis, Institut Teknologi Surabaya

DOI:

https://doi.org/10.33578/kpd.v1i3.44

Keywords:

Angka Melek Huruf, Minat Baca, Peran Orang Tua, Peran Sekolah

Abstract

Salah satu target pembangunan berkelanjutan (Sustainable Development Goals/SDGs) adalah meningkatkan kualitas pendidikan. Kualitas pendidikan dapat dilihat dari tingkat Indeks Pembangunan Manusia (IPM). Salah satu unsur yang digunakan untuk menghitung IPM, yaitu angka melek huruf, di mana hal tersebut dapat ditingkatkan melalui minat baca. Kota Surabaya merupakan kota besar di Indonesia, di mana minat baca di Kota Surabaya sudah tergolong tinggi. Tingginya minat baca tersebut, diduga terdapat faktor memengaruhi, seperti faktor teknologi, peran sekolah, peran orang tua dan metode bercerita. Untuk mengetahui faktor mana yang sebenarnya berpengaruh secara signifikan maka dianalisis dengan menggunakan metode Structural Equation Modelling (SEM). Hasil analisis menyimpulkan bahwa peran orang tua dan peran sekolah merupakan faktor yang berpengaruh signifikan terhadap minat baca siswa SD/sederajat di Kota Surabaya. Sedangkan teknologi dan metode bercerita tidak berpengaruh signifikan terhadap minat baca siswa SD/sederajat di Kota Surabaya.

Published

31.07.2022

How to Cite

haryanto, A. E. P., Hibatullah, F., Fannani, N., Rositawati, A. F. D., Nazhifah, N., & Wulandari, S. P. (2022). MODELLING PEMODELAN MINAT BACA SISWA SD DI KOTA SURABAYA UNTUK MENINGKATKAN ANGKA MELEK HURUF. Jurnal Kiprah Pendidikan, 1(3), 150–160. https://doi.org/10.33578/kpd.v1i3.44