Pengaruh Model Pembelajaran Learning Cycle 5E Berbasis STEM terhadap Kemampuan Berpikir Kritis Siswa Sekolah Dasar
DOI:
https://doi.org/10.33578/kpd.v4i3.p270-284Keywords:
Learning Crycle 5E, STEM, Critical Thinking, IPAAbstract
Penelitian ini bertujuan mengetahui pengaruh model pembelajaran Learning Cycle 5E berbasis STEM terhadap kemampuan berpikir kritis siswa SD pada mata pelajaran IPA. Keterampilan berpikir kritis merupakan kompetensi abad ke-21 yang penting dikembangkan sejak dini. Penelitian menggunakan pendekatan kuantitatif dengan desain One-Group Pretest-Posttest dan melibatkan 23 siswa kelas V SD Muhammadiyah 5 Porong. Instrumen berupa tes esai berdasarkan enam indikator berpikir kritis Facione: interpretasi, analisis, evaluasi, inferensi, penjelasan, dan regulasi diri. Hasil analisis menunjukkan nilai rata-rata N-Gain sebesar 0,6731 (kategori sedang), serta uji Wilcoxon Signed Rank Test menghasilkan Asymp. Sig. (2-tailed) sebesar 0.000 (< 0.05), yang berarti terdapat peningkatan signifikan antara skor pretest dan posttest. Hasil ini membuktikan bahwa model Learning Cycle 5E berbasis STEM efektif dalam meningkatkan kemampuan berpikir kritis siswa. Model ini mendorong pembelajaran aktif, kolaboratif, dan kontekstual melalui eksplorasi dan pemecahan masalah nyata. Temuan ini menegaskan pentingnya penerapan model inovatif yang mengintegrasikan pendekatan STEM guna membekali siswa dengan keterampilan berpikir tingkat tinggi yang relevan di era global
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Choiril Umami, Fitria Wulandari

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.