Jurnal Kiprah Pendidikan

Implementasi Model Case Study Dalam Meningkatkan Civic Skill Siswa SMA Negeri 4 Banda Aceh

2023-11-07T02:41:33+00:00

Penelitian ini memfokuskan pada Model Case Study untuk pembentukan keterampilan siswa salah satunya adalah keterampilan kewarganegaraan (civic skill). Tujuan dari penelitian ini yaitu 1) untuk menganalisis implementasi Model Case Study dalam meningkatkan Civic Skill siswa pada pembelajaran PPKn di SMA Negeri 4 Banda Aceh; 2) untuk mengetahui cara guru menghadapi tantangan dalam proses implementasi Model Case Study dalam meningkatkan Civic Skill siswa pada pembelajaran PPKn di SMA Negeri 4 Banda Aceh. Penelitian ini menggunakan metode Penelitian Kualitatif dengan Pendekatan deskriptif. Lokasi penelitian ini dilaksanakan di SMA Negeri 4 Banda Aceh Tahun ajaran 2023/2024. Sumber data yang digunakan adalah siswa-siswi dari kelas XI IA 6 yang berjumlah 36 orang dan guru PPKn SMA Negeri 4 Banda Aceh. Adapun Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara, dan dokumentasi serta dengan analisis data melalui langkah-langkah reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan.Berdasarkan hasil penelitian diketahui bahwa 1) Proses Pembelajaran Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan dengan implementasi Model Case Study dapat meningkatkan Civic Skill siswa yang terdiri dari keterampilan intelektual dan keterampilan berpartisipasi, walaupun peningkatan dari semua indikatornya tidak menunjukkan hasil yang menyeluruh; 2) Cara guru menghadapi tantangan dalam implementasi Model Case Study tersebut adalah guru perlu meluangkan waktu dan usaha untuk mencari atau membuat studi kasus yang sesuai dengan tujuan pembelajaran dan kebutuhan siswa kemudian melakukan pendekatan kepada siswa untuk memberikan kuis, tanya jawab serta meminta siswa agar lebih kondusif dalam pelaksanaan pembelajaran.

Implementasi Pendekatan dengan Model Berdiferensiasi untuk Meningkatkan Keterampilan Membaca Intensif Buku Fiksi Pelajaran Bahasa Indonesia

2024-01-05T02:33:53+00:00

Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh gambaran penerapan pendekatan proses dengan model pembelajaran mata pelajaran Bahasa Indonesia kelas VIII MTs Sabielil Muttaqien dan untuk mengetahui keterampilan membaca intensif peserta didik setelah melaksanakan kegiatan membaca intensif buku fiksi dengan pendekatan proses dengan model pembelajaran berdiferensiasi.

Jenis penelitian ini kualitatif deskriptif dengan subjek. Teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu observasi, kuesioner, wawancara, dan dokumentasi. Data hasil penelitian diperoleh dari kegiatan penelitian yang dilakukan dalam tiga kali pertemuan. Pada pertemuan I kegiatan membaca intensif buku fiksi dengan cerita yang sama sebanyak 3 lembar dengan durasi waktu 10 menit dapat tercapai. Pada pertemuan II dengan cerita yang berbeda, jumlah lembar yang sama dengan pertemuan I yaitu sebanyak 3 lembar , dan durasi waktu yang berbeda dengan pertemuan I yaitu maksimal 8 menit, dapat tercapai dengan durasi waktu lebih meningkat daripada pertemuan I. Pada pertemuan III dengan cerita yang berbeda dengan pertemuan II, jumlah lembar yang lebih banyak dari pertemuan II yaitu sebanyak 5 lembar, dan durasi waktu yang sama dengan pertemuan II yaitu maksimal 8 menit, dapat tercapai dengan durasi waktu lebih meningkat meskipun dengan lembar cerita yang lebih banyak. Hal ini menunjukkan bahwa keterampilan membaca intensif peserta didik semakin meningkat..

Hambatan Guru Pada Pembelajaran Tematik dalam Kurikulum 2013 Di Sekolah Dasar

2023-12-18T05:03:39+00:00

Penelitian ini dilatarbelakangi dengan adanya hambatan yang dihadapi oleh guru pada pembelajaran tematik. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui apa saja hambatan yang telah dihadapi oleh guru pada pembelajaran tematik dalam kurikulum 2013 di Sekolah Dasar dan bagaimana solusinya. Tujuan dari penelitian ini memanfaatkan studi dokumen dan hasil penelitian sebelumnya. Data dikumpulkan melalui penelusuran jurnal elektronik seperti internet dan Google Scholar dengan kata kunci terfokus pada implementasi guru dalam menghadapi kurikulum 2013. Hasil penelitian menunjukkan bahwa hambatan yang dihadapi guru dalam pembelajaran tematik terjadi dalam tiga tahapan yakni pada tahap perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi. Dalam menghadapi semua hambatan yang ada, diperlukan kerjasama dan komunikasi yang baik antara semua komponen pendidikan agar hambatan dapat diatasi dengan baik.

Peran Peran Guru dalam Menumbuhkan Karakter Religius Pada Siswa Kelas II Sekolah Dasar

2024-01-17T12:54:28+00:00

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peran guru dalam menumbuhkan karakter religius pada siswa kelas II di sekolah dasar. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan menggunakan metode kualitatif. Pelaksanaan penelitian ini dilakukan di MI Citamiang. Secara administratif masuk dalam wilayah Kecamatan kadudampit, Kabupaten Sukabumi. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan observasi, wawancara, dan dokumentasi. Untuk memperoleh data yang dapat dipertanggungjawabkan secara ilmiah, penelitian ini menggunakan teknik triangulasi, yaitu teknik pengulangan informasi yang diperoleh dari sumber sehingga pada akhirnya data absah yang digunakan untuk mencapai hasil penelitian. Guru menggunakan metode demonstrasi dan teladan untuk membantu pemahaman siswa, menangani kesulitan siswa dengan menanyakan kesulitannya lalu memberikan solusi. Guru berhasil menerapkan pembiasaan mengucap salam saat memasuki kelas untuk membentuk karakter religius siswa. Hasil penelitian menyimpulkan bahwa guru telah melaksanakan perannya dengan baik dalam menumbuhkan karakter religius siswa melalui kegiatan di dalam dan di luar kelas

Peran Layanan Bimbingan Pribadi Terhadap Karakter Kejujuran Anak

2024-01-17T14:08:25+00:00

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peran layanan bimbingan pribadi terhadap karakter kejujuran anak. Subjek penelitian sebanyak 2 anak SD kelas V MI Cibolang kaler dengan menggunakan teknik random sampling. Metode yang digunakan pada penelitian ini yaitu studi kasus dengan pendekatan kualitatif. Teknik pengumpulan data dilakukan secara triangulasi melalui observasi, wawancara dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukan bahwa layanan bimbingan pribadi memiliki pengaruh positif terhadap karakter kejujuran anak. Melalui observasi, ditemukan bahwa anak-anak yang menerima layanan bimbingan pribadi lebih cenderung menunjukkan perilaku jujur dalam berbagai situasi. Wawancara dengan anak-anak dan dokumentasi aktivitas bimbingan menegaskan peran signifikan layanan tersebut dalam membentuk nilai-nilai kejujuran. Implikasi dari penelitian ini dapat memberikan pandangan yang lebih jelas tentang pentingnya integrasi layanan bimbingan pribadi dalam pendidikan anak untuk mengembangkan karakter kejujuran sejak dini.

Analisis Nilai Nilai Karakter dalam Novel Kenang Langit Karya Kirana Kejora

2024-03-17T07:39:13+00:00

Penelitian ini dilatar belakangi oleh pentingnya nilai pendidikan karakter untuk mendorong pribadi manusia yang berkapasitas, berkomitmen secara benar, juga memiliki tujuan hidup. Dengan demikian, dapat diintregasikan keseluruh aspek kehidupan yang digambarkan melalui sebuah karya sastra. Novel Kenang Langit karya Kirana Kejora memiliki unsur-unsur nilai karakter yang dapat dikaji dan di implementasikan dalam kehidupan sosial serta dalam bidang pendidikan bagi siswa. Novel Kenang Langit karya Kirana Kejora ini merupakan novel yang bertemakan tentang persahabatan. Adapaun alasan memilih Novel Kenang Langit ini karena, (a) terdapat nilai-nilai karakter yang dapat diajarkan kepada peserta didik; (b) kisah yang sangat inspiratif dan banyak motivasi; (c) banyaknya pesan moral (d) Bahasa yang dikemas secara sederhana dan menarik serta membuat novel ini menjadi sarana pembelajaran sastra yang menyenangkan di Sekolah Dasar. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui Nilai-nilai karakter yang terdapat dalam novel Kenang Langit karya Kirana Kejora. Jenis penelitian ini adalah penelitian kepustakaan (library research). Hasil penelitian menunjukkan Nilai-Nilai Pendidikan Karakter Dalam Novel Kenang Langit Karya Kirana Kejora yaitu nilai kejujuran yang terdiri dari 2 data, nilai disiplin yang terdiri dari 6 data, nilai kreatif yang terdiri dari 13 data, nilai peduli sosial yang terdiri dari 27 data, nilai tanggung jawab yang terdiri dari 4 data. Maka dapat disimpulkan bahwa Novel Kenang Langit Karya Kirana Kejora sarat akan nilai pendidikan karakter. Nilai pendidikan karakter yang paling mendominasi Novel Kenang Langit Karya Kirana Kejora adalah nilai peduli sosial dengan jumlah data sebanyak 27 data.

Analisis Kemampuan Literasi Digital dalam Menumbuhkan Minat Baca Mahasiswa PGSD FKIP UNRI

2024-03-17T07:50:51+00:00

Era evolusi 4.0 telah mendorong munculnya generasi digital native, yang dipengaruhi oleh teknologi dan semakin banyak menggunakan perangkat digital dalam kehidupan sehari-hari. Literasi digital sangat penting bagi para digital native ini untuk mengatasi masalah dan meningkatkan kualitas hidup mereka, salah satunya permasalahan rendahnya minat baca di Indonesia. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh literasi digital dalam menumbuhkan minat baca mahasiswa PGSD FKIP UNRI. Sampel penelitian ini ditentukan menggunakan teknik simple random sampling dengan mengambil 25% dari jumlah populasi yaitu 92 responden. Teknik pengumpulan data pada penelitian ini menggunakan kuesioner. Teknik analisis data penelitian ini menggunakan teknik analisis deskriptif dan teknik analisis inferensial. Hasil penelitian menunjukkan bahwa literasi digital berpengaruh secara positif dan signifikan terhadap kinerja mahasiswa di sekolah PGSD FKIP UNRI. Rekomendasi dari penelitian ini termasuk mempromosikan literasi digital di kalangan mahasiswa, memastikan akses ke sumber daya digital, dan mengatasi tantangan yang terkait dengan literasi digital.